Cowok Idaman Para Cewek
Cewek : Mas kerja dimana?
Cowok : Saya cuma usaha beberapa hotel bintang 4 dan 5 di Jakarta dan Bali…
Cewek : (WAW…Konglomerat pasti!)… Mas tinggal dimana?
Cowok : Pondok Indah Bukit Golf…
Cewek : (WAW kereenn…Rumah Orang-orang “The Haves”) Pasti gede rumahnya yah…?
… Cowok : Ngga ah…Biasa aja koq…cuma 3000 m2…
Cewek : (Busett!) Pasti mobilnya banyak yah…?
Cowok : Sedikit koq…Cuma ada Ferrari. Jaguar. Mercedes. BMW. Mazda…
Cewek : (Wah cowok idaman gue nihh!!) Mas uda punya istri…?
Cowok : Hmm…Sampai saat ini belum tuh…hehe…
Cewek : (Enak juga nih kalu gue bisa jadi bininya…) Mas merokok??
Cowok : Tidak…rokok itu tidak bagus untuk kesehatan tubuh…
Cewek : (Wah sehat nihh!) Mas suka minum-minuman keras?
Cowok : Tidak donk…
Cewek : (Gilee…Cool abissss!!) Mas suka maen judi??
Cowok : Nggak…ngapain juga judi? ngabisin duit aja
Cewek : (Ooohhhh…So sweett…) Mas suka dugem gitu ga??
Cowok : Tidak tidak…
Cewek : (Iihh…sholeh banget nih cowok!) Mas udah naik haji?
Cowok : Yah…baru 3x dan umroh paling 6x…
Cewek : (Subhanallah…calon surgawi…) Hobinya apa sih mas?
Cowok : BOHONGIN orang……
Siapa Itu Thomas Alfa Edison?
Bu guru: “Andi..! coba kamu jawab, siapa itu Thomas Alfa Edison..?”
Andi: “Tidak tau bu guru…”.
Bu guru: “Kalo James Watt, siapa dia..?”
Andi: “Ndak tau juga bu guru..”
Bu guru: “Andi! Bagaimana sih kamu ini? ditanya ini itu pasti jawab tidak tau… Tidak pernah belajar ya?”
Andi: “Belajar kok bu guru… Lah coba Andi tanya, bu guru tau ndak siapa Arifin Widodo..?”
Bu guru: “Tidak tau…”
Andi: “Kalau Bambang Setiono Ibu tau?”
Bu guru: “Tidak tau… Emang siapa mereka itu..?”
Andi: “Yaa itulah Bu…, kita khan pasti punya kenalan sendiri-sendiri..”
Ngapain Mainin HP Malem-malem Gini
Pada
suatu malam Jum’at Kliwon, seorang penjaga kuburan melihat ada seorang
wanita sedang mainin HP di atas salah satu kuburan. Penjaga kuburanpun
menegur:
“Mbak ngapain malam-malam gini mainin hape di atas kuburan?”
Si cewek menjawab “Iya pak, abis dibawah sinyalnya lemah…”
Pintu Yang Selalu Terbuka
Pada
Minggu sore yang cerah, dua orang pemuda RT melakukan kunjungan dari
pintu ke pintu untuk pengumpulan dana bantuan kemanusiaan. Ketika mereka
mengetuk satu pintu, dan melihat bahwa wanita yang membuka pintu tidak
senang melihat mereka.
Wanita
itu mengatakan kepada mereka dengan tegas bahwa ia tidak ingin membantu
apa-apa, dan sebelum mereka bisa berkata apa-apa lagi, dia membanting
pintu di depan mereka. Yang mengejutkan, pintu tidak menutup, bahkan
kembali terbuka. Wanita itu mencoba lagi, benar-benar mendorong pintu
itu, dan membanting lagi dengan hasil yang sama, pintu kembali terbuka.
Wanita
itu yakin bahwa orang-orang muda itu mengganjal pintu dengan kaki
mereka, dan kali ini ia mengumpulkan tenaga yang sangat besar untuk
membanting pintu itu dengan sangat kuat. Saat itu, salah satu dari
mereka berkata dengan tenang,
“Bu, sebelum Anda melakukannya lagi, Anda harus memindahkan kucing Anda terlebih dahulu.”